Halo, Loyalis....
^_^
Bagaimana dengan kehidupan kalian? Hehe.. Sory nih baru ada waktu buat corat coret lagi...
Setelah bergelut dengan berbagai kesibukan yang berbarengan. Mulai dari laporan KKU, ngurusin manajemen tokonya bapa, adikku yang alhamdulillah uda di pondok lagi.
Alhamdulillah beban ini sudah aku jalani satu persatu, dengan efek tambah minus nih kaca mata. Wkkkk...
Setidaknya aku belajar tentang kehidupan yang sebenarnya. Hehe
Berbicara tentang berdikari, banyak yang condong mengartikan bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain.
Esensinya benar, hanya saja coba kita leboh lueskan biar gak terkesan kita tidak membutuhkan orang lain untuk hidup.
Berdikari merupakan sikap kemandirian yang harus kita miliki dalam keseharian kita. Konsep yang sebenarnya sangat ringan diucap namun sangat sulit terealisasikan bagi yang tidak tahan dengan prosesnya. Apalagi buat Loyalis yang baru menginjak umur 20 an.. Masa dimana ababil kita tumbuh.. hehe..
Mencontoh dari leluhur kita dimana hidup t semudah sekarang, intuk minum aja perlu menggali sumur secara manual, belum lagi nyawa yang terancam oleh penjajah. Namun semangat untuk hidup mereka sangatlah kuat untuk tetap hidup dengan segala keterbatasan.
Alasan utama mereka hidup simpel kok, untuk keturunan selanjutnya bisa hidup lebih tenang dari kehidupan mereka.
Nah dari kisah itu kita disadarkan untuk berdikari kita memerlukan sebuah tujuan. Bisa untuk tidak merepotkan orang tua, untuk bekal calon istri atau apapun yang kita kasihi untuk memacu pikiran agar tetap kritis, kreatif, inovativ dan dinamis...
Jangan lupa istirahat, nikmati prosesnya.. :)
Kita belajar bareng yah Loyalis...
:)
